Valentino Rossi, Ini Pembalap yang Menciptakan Gaya Tikung Knee Down di MotoGP
bolasob.com – Valentino Rossi, yang sering dianggap sebagai salah satu pembalap MotoGP terbaik sepanjang masa, ternyata bukanlah pencetus gaya tikung knee down yang begitu ikonik di ajang balap motor ini. Sosok yang pertama kali memperkenalkan gaya menikung ini adalah Jarno Saarinen.
Bagi para penggemar MotoGP, gaya menikung dengan memiringkan badan dan motor saat melibas tikungan dengan kecepatan tinggi sudah menjadi pemandangan yang umum. Teknik ini dikenal sebagai cornering, di mana pembalap memiringkan tubuh dan motornya untuk menjaga stabilitas dan kecepatan saat melewati tikungan.
Namun, jika diperhatikan lebih dekat, saat melakukan cornering, para pembalap MotoGP kerap kali melebarkan lutut mereka. Lutut ini digunakan sebagai penopang dan penyeimbang, menyentuh aspal untuk menjaga keseimbangan saat menikung. Gaya menikung ini dikenal sebagai knee down, dimana lutut pembalap menyentuh tanah sebagai tumpuan selama menikung.
Meskipun terlihat berisiko, gaya knee down ini sebenarnya aman karena lutut pembalap dilindungi oleh pelindung khusus berbahan thermoplastic yang sangat kuat.
Baca Juga : Tim Basket AS Sabet Emas Kelima Berturut-turut di Olimpiade 2024 Paris
Banyak penggemar MotoGP yang mungkin mengira bahwa Valentino Rossi, dengan kemampuannya yang luar biasa di tikungan, adalah orang yang pertama kali memperkenalkan gaya knee down ini. Namun, kenyataannya tidak demikian.
Valentino Rossi memang dikenal sebagai “raja tikungan” karena keterampilannya yang luar biasa saat menikung, sering kali melakukan aksi overtaking yang memukau di lintasan. Namun, jika kita membicarakan gaya knee down, sejarahnya dimulai jauh sebelum Rossi menguasai lintasan MotoGP.
Pada tahun 1970-an, ketika Valentino Rossi belum lahir, para pembalap masih menikung dengan posisi bokong yang tetap di atas jok motor. Hal ini mulai berubah ketika seorang pembalap Amerika Serikat, Kenny Roberts, mulai mempopulerkan gaya knee down di ajang MotoGP pada pertengahan 1970-an. Meskipun begitu, Roberts mengakui bahwa ia bukanlah pencetus asli dari gaya menikung ini.
Dapatkan berita terbaru dan informasi terkini lainnya dengan mengikuti Jkt24, cukup dengan satu klik disini, dan nantikan berbagai kejutan menarik lainnya.