Perbasi Dukung Hype Supersport Ikuti Turnamen Basket 3X3 di China
bolasob.com – Pengurus Pusat (PP) Perbasi memberikan dukungan penuh kepada tim basket yang berlaga di tingkat internasional, termasuk turnamen basket tim Hype Supersport yang akan mengikuti turnamen Yunan 3X3 Circuit Dali Stop di China pada tanggal 23-25 Agustus.
“Kami memberikan dukungan dan apresiasi kepada semua pihak yang menggelar atau berpartisipasi dalam kejuaraan di luar negeri, termasuk Hype Supersport yang akan bertanding di China,” ungkap Wakil Ketua Umum PP Perbasi Bidang 3X3 dan Mini Basketball, Jamin Mattotoran, dalam keterangan resmi di Jakarta, Kamis.
Tim Hype Supersport disiapkan oleh PT Supersport Sensation (SSS) International untuk menghadapi turnamen bergengsi ini.
“Setelah menerima undangan dari China dan mempertimbangkan potensi serta kategori umur yang dipertandingkan, kami memutuskan untuk mengirim tim Hype Supersport. Ini adalah peluang baik untuk meningkatkan pengalaman dan membentuk mental pemain melalui pertandingan melawan tim-tim internasional,” ujar Direktur Utama PT SSS International, Azwan Karim.
Baca Juga : Menjelang Pertandingan Persib Bandung vs Arema FC: Siapa yang Akan Unggul?
Hype Supersport akan diperkuat oleh pemain-pemain berbakat seperti Arlan Sitorus, Matthew Bryan, dan Jason Prawira.
Matthew Bryan, yang memiliki pengalaman dalam kompetisi 3X3, pernah meraih kemenangan di beberapa turnamen di Indonesia. “Kami berharap bisa mendapatkan banyak pengalaman dan memberikan penampilan terbaik di pertandingan nanti,” kata Matthew.
Sementara itu, Jason Prawira menyatakan bahwa tim telah melakukan persiapan secara maksimal sejak Februari untuk menghadapi kejuaraan ini. “Kami sangat senang bisa berpartisipasi dalam turnamen di China dan telah mempersiapkan diri dengan baik untuk momen ini,” jelas Jason.
Manajer Hype Supersport, Chaerul Anwar Azis, mengungkapkan bahwa turnamen ini diikuti oleh 16 tim dari 13 negara yang dibagi ke dalam empat pool. Hype Supersport berada di Pool C bersama tim-tim dari Malaysia, Taiwan, dan Makau.
“Persaingan ini tentu akan sangat menarik, mengingat tim lawan menurunkan pemain-pemain terbaiknya. Contohnya, Malaysia menurunkan pemain dengan peringkat 1, 3, dan 10 di negaranya,” terang Chaerul.